Jahe merupakan tanaman yang mudah dijumpai di Indonesia, karena memang habitat hidup tanaman ini berasal dari Asia Tenggara. Akan tetapi tanaman dengan nama latin Zingiber Officinale Var Rubrum Rhizoma banyak diminati oleh banyak orang tidak hanya di Asia Tenggara saja tapi diseluruh Dunia. Karena banyaknya manfaat jahe ini tidak sedikit pula orang-orang luar negeri rela mengimpor salah satu rempah-rempah ini baik dalam bentuk bubuk atau masih utuh.
Baca Juga : Artikel Pendidikan
Tumbuhan jahe masuk dalam anggota Zingiberaceae. Dengan demikian, jahe masih berkerabat dengan tanaman-tanaman herbal lain, seperti kunyit, kencur dan lengkuas. Namun, sebenarnya apa keistimewaan dari manfaat jahe pada tubuh? Berikut beberapa manfaat jahe bagi tubuh :
1. Memperkuan sitem imun pada manusia
Mengkonsumsi jahe secara rutin, dapat membuat sistem imun tetap prima, karena jahe banyak mengandung magnesium dan vitamin C. Selain itu, jahe juga memiliki kandungan shogaols, zingerones dan gingerols yang dapat berfungsi sebagai antioksidan bagi tubuh kita.
2. Dapat meredakan sakit otot
Tanaman jahe memiliki efek anti peradangan yang juga berkhasiat mengurangi sakit otot dan dapat menghalangi pembentukan senyawa peradangan prostaglandin serta leukotrien. Selain itu jahe juga memiliki efek antioksidan yang memecah peradangan dan keasaman yang ada pada cairan di dalam persendian.
3. Anti kanker dan penuaan
Tanaman herbal ini memiliki potensi antimikroba yang dapat membantu mengobati penyakit menular serta bersifat anti-inflamasi dan anti-oksidatif yang dapat mengendalikan proses penuaan. Jahe juga disebut-sebut dapat mencegah berbagi kanker, meskipun pendapat ini masih perlu dibuktikan secara ilmiah dengan penelitian lebih lanjut.
4. Menurunkan kolesterol
Jahe sering digunakan sebagai alternatif dalam menurunkan kolesterol karena dapat mengaktifkan enzim dengan miningkatkan kerja kolesterol. Kadar kolesterol jahat yang tinggi dapat memicu meningkatnya resiko terhadap penyakit jantug. Jahe juga memiliki kandungan gingerol yang dapat mencegah penggumpalan darah serta melancarkan aliran darah.
5. Menurunkan berat badan
Berat badan memang sangat tidak diinginkan oleh semua orang, terutama kaum hawa, dengan mengkonsumsi tanaman jahe dapat menurunkan berat badan dan juga mengurangi potensi untuk membantu membakar kalori dan mengurangi peradangan serta dapat mengurangi indeks massa tubuh dan kadar insulin darah.
6. Menurunkan gula darah
Keistimewaan lain dari jahe adalah memiliki sifat anti diabetes yang kuat, sehingga dapat menurunkan kadar gula dalam darah. Mengkonsumsi jahe juga mampu mengurangi kadar A1C dan kadar glukosa pada pengidap diabetes tipe 2, meskipun demikian sebaiknya tetap berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
7. Menangkal inveksi bakteri dan virus
Khasiat lain dari jahe adalah dapat membantu tubuh untuk menangkal infeksi bakteri dan virus tertentu. Karena kandungan gingerol dalam jahe dipercaya bisa menghambat infeksi bakteri. Tak hanya itu saja, jahe juga dapat meningkatan sistem imun tubuh, sehingga dapat mencegah kerusakan DNA dan stres. Bahkan, jika kita rutin meminum jahe juga bisa membantu mengatasi pilek dan flu.
8. Mengatasi masalah pencernaan
Manfaat jahe lainnya adalah mampu mengatasi dan mencegah masalah pencernaan. Dipercaya bahwa ekstrak minyak jahe mampu mengatasi masalah layaknya sakit perut karena kandungan antibakterinya. Selain sifat antibakteri pada jahe, juga sebagai pengawet alami pada makanan yang rentan disusupi bakteri. Rasa hangat yang dihasilkan saat mengkonsumsi jahe juga membuat sistem pencernaan lebih rileks.
9. Meredakan nyeri saat haid
Dengan rutin mengonsumsi air jahe bisa membantu mengurangi rasa nyeri saat menstruasi. Beberapa penelitian membuktikan bahwa jahe yang dikonsumsi dapat meredakan nyeri menstruasi pada wanita, karena khasiat dari jahe disebut tak berbeda jauh dengan obat ibuprofen dan asam mefenamat.
Baca juga : Tips Kulit Glowing Alami, Tanpa Ribet !