Tips Memilih Lampu LED yang Terang, Hemat Listrik dan Pastinya Tahan Lama !

Seiring berkembangnya zaman, model Lampu rumah semakin beraneka ragam. Bila dulu kita hanya memakai lampu bohlam sebagai penerangan di rumah, kini sudah hadir lampu LED dengan model yang lebih minimalis, ekonomis dan tahan lama.

Apalagi, penggunaan lampu plafon ini tidak hanya bisa memberikan pencahayaan di dalam ruangan, tetapi juga bisa untuk dekorasi rumah.

Sebelum mengetahui tips memilih lampu yang terang awet dan tahan lama ! Ada baiknya kamu mengetahui sejarahnya terlebih dulu ya gaes.

Sejarah lampu dimulai dari zaman prasejarah ketika manusia pertama kali menggunakan api sebagai sumber cahaya. Pada awalnya, api digunakan untuk membakar kayu atau bahan bakar lainnya untuk memberikan cahaya selama malam hari.

Namun, penggunaan api memiliki banyak kelemahan, seperti asap, panas, dan risiko kebakaran.Lampu minyak menjadi populer di Eropa pada abad ke-18. Lampu minyak awalnya terbuat dari kaca dan dilengkapi dengan sumbu dari anyaman kapas.

Minyak kemudian disedot ke dalam sumbu dan dinyalakan untuk memberikan cahaya. Lampu minyak ini cukup populer hingga pertengahan abad ke-19.Pada tahun 1879, Thomas Edison mengembangkan lampu pijar listrik yang menggunakan filamen karbon yang dipanaskan untuk memberikan cahaya.

Lampu pijar ini menjadi semakin populer dan pada akhirnya menggantikan lampu minyak sebagai sumber cahaya utama.Pada abad ke-20, lampu neon dan lampu fluoresen ditemukan.

Lampu neon awalnya digunakan sebagai sumber cahaya dalam tanda-tanda neon, sedangkan lampu fluoresen awalnya digunakan sebagai sumber cahaya dalam peralatan laboratorium. Namun, pada akhirnya keduanya menjadi populer sebagai sumber cahaya di berbagai aplikasi, termasuk sebagai pencahayaan dalam ruangan.

Di era modern saat ini, teknologi LED (Light Emitting Diode) menjadi populer sebagai sumber cahaya. LED lebih efisien dalam penggunaan energi dan memiliki masa pakai yang lebih lama dibandingkan dengan lampu pijar atau fluoresen. LED saat ini banyak digunakan dalam berbagai aplikasi pencahayaan, dari pencahayaan dalam ruangan hingga pencahayaan luar ruangan.

BACA JUGA : ARTIKEL LAIN KLIK DISINI !

Memilih lampu yang terang dan bagus tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

Jenis lampu: Ada beberapa jenis lampu yang tersedia, termasuk lampu pijar, lampu LED, lampu neon, dan lampu fluoresen. Lampu LED adalah salah satu jenis lampu yang paling umum digunakan saat ini karena mereka lebih hemat energi dan lebih tahan lama dibandingkan dengan jenis lampu lainnya.

1. Kecerahan: Kecerahan lampu diukur dalam lumen. Semakin banyak lumen yang dihasilkan oleh lampu, semakin cerah cahayanya.
2. Warna cahaya: Lampu juga tersedia dalam berbagai warna cahaya, termasuk putih, kuning, dan biru. Warna cahaya yang dipilih tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda.
3. Konsumsi energi: Lampu yang hemat energi akan membantu mengurangi tagihan listrik Anda. Pastikan untuk memperhatikan label efisiensi energi pada kemasan lampu sebelum membelinya.
4. Konsumsi energi: Lampu yang hemat energi akan membantu mengurangi tagihan listrik Anda. Pastikan untuk memperhatikan label efisiensi energi pada kemasan lampu sebelum membelinya.
5. Harga: Harga lampu bervariasi tergantung pada jenis, merek, dan fitur. Pastikan untuk membandingkan harga dan fitur dari beberapa merek dan jenis lampu sebelum memutuskan untuk membeli.
6. Kualitas: Pilihlah lampu yang berkualitas baik dan tahan lama, karena ini akan membantu menghindari kerusakan lampu dan penggantian yang terlalu sering.
7. Kegunaan: Perhatikan penggunaan lampu, apakah untuk keperluan penerangan ruangan, outdoor, atau dekorasi. Pastikan lampu yang dipilih sesuai dengan kebutuhan penggunaannya.

Semoga tips ini membantu Anda dalam memilih lampu yang terang dan bagus !

Terimakasih